Sumbernangka, Rabu, 23 Oktober 2024 — Setiap malam Kamis, pemuda Desa Sumbernangka rutin melaksanakan pengajian bersama di setiap rumah pemuda setempat. Tradisi ini telah berlangsung selama kurang lebih satu setengah tahun dan terus berkembang menjadi salah satu sarana utama bagi generasi muda untuk menggali nilai-nilai spiritual dan intelektual, mempererat persaudaraan, serta menjaga kearifan lokal.

Pengajian dimulai setiap pukul 19.30 WIB setelah sholat Isya berjamaah, diikuti oleh puluhan pemuda desa. Acara ini biasanya diawali dengan pembacaan surat Yasin, diiringi dengan lantunan sholawat yang khusyuk. Setelah itu, dan juga di hadiri langsung oleh kepala Desa Sumbernangka memberikan tausiyah atau ceramah yang berfokus pada ajaran Islam dan relevansinya dalam kehidupan sehari-hari. Tema-tema yang diangkat bervariasi, mulai dari akhlak mulia, pentingnya menjaga persatuan, hingga tantangan hidup di era modern yang penuh dengan distraksi.

"Pengajian ini bukan hanya soal mendalami agama, tetapi juga cara kami menjaga persatuan dan menumbuhkan rasa peduli antar sesama pemuda," Ujar Agus Salim (Kepala Desa Sumbernangka).

Selain pengajian, acara ini sering diakhiri dengan diskusi terbuka antara peserta dan pembicara, menciptakan suasana yang interaktif dan penuh rasa kekeluargaan. Pemuda-pemudi yang hadir diberikan kesempatan untuk bertanya dan berbagi pandangan terkait tema yang dibahas. Dialog ini menjadi salah satu ciri khas yang membuat pengajian di Desa Sumbernangka berbeda dan penuh kehangatan.

Penguatan Solidaritas dan Pembinaan Moral

Kegiatan pengajian ini tidak hanya berfokus pada aspek spiritual, tetapi juga berfungsi sebagai wadah penguatan solidaritas antar pemuda desa. Dengan adanya kegiatan rutin ini, para peserta tidak hanya saling mengenal lebih dekat, tetapi juga memperkuat ikatan kebersamaan yang berperan penting dalam menjaga harmoni di lingkungan mereka.

"Ini menjadi semacam ruang pembinaan moral bagi kami. Di tengah segala godaan dan tantangan, pengajian ini membantu kami tetap berada di jalur yang benar," Ainul yakin, seorang pemuda yang aktif dalam kegiatan sosial desa lainnya.

Para tokoh agama dan masyarakat setempat turut memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini, karena selain bermanfaat bagi pemuda, pengajian ini juga memberikan dampak positif bagi suasana desa secara keseluruhan. Kehidupan di Desa Sumbernangka dikenal dengan ketentramannya, dan pengajian malam Kamis ini dianggap sebagai salah satu upaya menjaga nilai-nilai luhur yang telah diwariskan oleh leluhur.

Harapan Masa Depan

Dengan semangat kebersamaan dan tekad untuk terus menjaga tradisi, pemuda Desa Sumbernangka berharap kegiatan pengajian ini dapat terus berjalan dan semakin berkembang. Mereka juga berencana untuk memperluas cakupan kegiatan dengan mengadakan kegiatan sosial lainnya, seperti kerja bakti, donasi untuk masyarakat yang membutuhkan, serta program pembinaan karakter bagi anak-anak dan remaja desa.

"Harapannya, semoga generasi muda Desa Sumbernangka dapat terus tumbuh menjadi pribadi yang tangguh secara moral dan agama, serta berkontribusi bagi kemajuan desa," ujar Misnawi ketua karangtaruna Desa Sumbernangka

Pengajian malam Kamis pemuda Desa Sumbernangka tidak hanya menjadi sarana ibadah, tetapi juga ruang untuk membangun generasi yang beriman, berakhlak, dan penuh kepedulian terhadap lingkungan sekitar. Melalui kegiatan ini, semangat gotong royong dan rasa kekeluargaan terus dijaga, memberikan dampak positif yang besar bagi kehidupan masyarakat desa Sumbernangka.